Implementasi Mobile Charger Menggunakan Adapter Pattern

Permasalahan dalam membuat sebuah perangkat lunak dari sejak awal sejarah perkembangan komputer selalu ada. Permasalahan tersebut dapat berupa hal yang bersifat teknis berhubungan langsung dengan arsitektur perangkat lunak yang dipakai dan juga bersifat perancangan yang lebih bersifat umum. Kedua hal tersebut adalah hal yang wajib dalam pembuatan sebuah perangkat lunak.

Pola Desain atau Pola Rancangan (design pattern)

adalah sebuah istilah dalam rekayasa perangkat lunak yang mengacu kepada solusi umum yang dapat digunakan secara berulang kali untuk menyelesaikan masalah-masalah umum yang ditemukan dalam desain perangkat lunak. Sebuah pola desain tidak berbentuk solusi akhir yang dapat langsung diterjemahkan menjadi kode program.

Pola desain merupakan penjelasan atau templat yang menunjukkan bagaimana cara menyelesaikan sebuah masalah yang kemudian dapat digunakan di berbagai situasi yang berbeda-beda. Pola desain untuk object-oriented biasanya menunjukkan relasi dan interaksi antar kelas dan objek, tanpa menjelaskan kelas dan objek akhir yang terlibat dalam sebuah aplikasi. Algoritma biasanya tidak disebut sebagai pola desain, karena algoritma menjadi solusi masalah komputasi bukan masalah desain test.

Pada postingan kali ini saya akan membahas tentang Adapter Pattern, yang termasuk pada kategori Structural Pattern. Structural Pattern sendiri merupakan pola yang menyangkut dengan struktur program, dimana dalam pola ini akan lebih konsen ke class object composite. Structural pattern ini akan banyak menggunakan pewarisan penggabungan interface dan penjelasan cara untuk penggabungan object.

Adapter Pattern

Adapter pattern merupakan pola desain perangkat lunak (bisa disebut sebagai Wrapper, yaitu nama alternatif yang juga digunakan Decorator pattern) yang mengizinkan interface class agar digunakan sebagai interface lainnya. Adapter pattern juga sering digunakan untuk membuat class yang sudah tersedia bekerja dengan yang lainnya tanpa mengubah / memodifikasi source code yang telah tersedia.

Pada dasarnya struktur Class Diagram dari Adapter Pattern adalah sebagai berikut.

Adapter pattern ini diadaptasi oleh class dan object. Layaknya adapter di dunia nyata, pola ini digunakan sebagai interface (antarmuka), jembatan antara dua objek. Pada kehidupan sehari – hari kita memiliki adapter untuk pengisi daya, adapter untuk memory kamera, dll. Umumnya setiap orang telah melihat beberapa adapter pengisi daya. Jika kamu tidak bisa mengisi daya handphone, kamu tentunya menggunakan adapter.

Studi kasusnya, saya mengambil Mobile Charger, dimana kebanyakan charger handphone berupa sebuah kabel USB dan sebuah adapter sebagai penghubung antara socket listrik dan handphone.

Skema nya adalah sebagai berikut.

Dimisalkan handphone pengguna membutuhkan daya sebesar 9V (volts) agar bisa mengisi daya handphone namun daya listrik yang tersedia pada umumnya sebanyak 220V. Daya yang sebanyak itu tidak memenuhi syarat untuk pengisian handphone pengguna, namun pengguna bisa memiliki sesuatu yang bisa mendapatkan daya 9V dari daya awal 220V, dan tentu saja bisa memberikan suplai untuk handphone pengguna agar bisa terisi daya. Disini charger HP bertindak sebagai adapter untuk pengguna. Jadi dasarnya, adapter sebagai penghubung antara dua interface yang tidak berhubungan. Demikianlah cara Adapter Pattern bekerja.